Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Ditempa Pendidikan Paling Berat, 527 Prajurit Muda Disematkan Baret Oleh Panglima Marinir

Rabu, 17 September 2025 | September 17, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-09-17T14:44:06Z
Ditempa Pendidikan Paling Berat, 527 Prajurit Muda Disematkan Baret Oleh Panglima Marinir. (Sumber: Puspen TNI)

Malang, The Indonesian Time - Ditandai dengan upacara pembaretan yang dipimpin langsung Panglima Korps Marinir (Pangkormar) Letnan Jenderal TNI (Mar) Dr. Endi Supardi, S.E., M.M., M.Tr.Opsla., CHRMP., CRMP., sebanyak 527 Prajurit Petarung muda Korps Marinir resmi memakai baret Ungu yang digelar di Pantai Baruna Kondang Iwak, Dusun Sumber Pucung, Desa Tulungrejo, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang, Selasa (16/09/2025).

Sebelum mengenakan baret Marinir, para prajurit muda ini harus menempuh rangkaian pendidikan komando khas Marinir yang berat selama kurang lebih tiga bulan dengan lima tahapan mulai dari tahap dasar komando, ketahanan laut, hutan, teknik dan taktik perang gerilya dan sebagai puncaknya tahap lintas medan dari Banyuwangi menuju Pantai Baruna Malang Selatan.

Tradisi pembaretan diawali Pasukan Upacara memasuki tempat Upacara, Penghormatan, Pataka Korps Marinir Jaleshu Bhumyamca Jayamahe, Pemasangan pisau Komando, Pembacaan Surat keputusan Pangkormar, pembacaan Pidato Presiden Republik Indonesia Bapak Ir. Soekarno pada tanggal 15 November 1959 saat penyerahan Panji KKO Angkatan Laut, pembacaan surat pesan terakhir Usman Harun, Pemakaian Baret Korps Marinir oleh Inspektur Upacara, Pengucapan janji Prajurit Korps Marinir, Amanat, Pembacaan Doa.

Dalam amanatnya, Pangkormar meyampaikan bahwa perkembangan lingkungan strategis global saat ini penuh dengan gejolak, masih terjadi peperangan antar negara. Selain itu situasi keamanan di dalam negeri juga penuh dengan tantangan. Oleh karena itu, sangat dibutuhkan kesiap-siagaan TNI terutama Korps Marinir sebagai salah satu Kotama Operasi TNI yang selalu hadir di setiap palagan dan memberikan hasil yang membanggakan.

"Pada hari ini kalian semua telah mengukuhkan identitas diri kalian sebagai prajurit Korps Marinir yang pada hakikatnya merupakan pasukan pendarat amfibi dengan kualifikasi kemampuan prajurit komando. Jadikan kehormatan ini sebagai motivasi untuk terus berkomitmen, berlatih dan berjuang demi kemuliaan dan nama baik Korps Marinir TNI Angkatan Laut." Pungkas Panglima Korps Marinir.

Usai upacara pembaretan, para Pejabat dan tamu undangan serta orangtua dan keluarga dari prajurit muda disuguhkan atraksi demonstrasi ketangkasan prajurit petarung Marinir.

Dankodiklatal Letnan Jenderal TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M. M.Tr. (Han). Ir Kormar Brigjen TNI (Mar) Ahmad Fajar, S.M., beserta para pejabat Tinggi Korps Marinir dan Para pejabat tinggi Kodiklatal.***
×
Berita Terbaru Update