Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Dihadiri Sejumlah Dubes, Rangkaian HUT ke-18 PPWI Berlangsung Khidmat

Selasa, 11 November 2025 | November 11, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-11-11T16:41:46Z

Seminar Nasional dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) PPWI ke-18 di Ballroom Hotel Sunlake, Sunter, Jakarta Utara. (Sumber: PPWI)

Jakarta, The Indonesian Time — Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) menggelar Seminar Nasional dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) PPWI ke-18 di Ballroom Hotel Sunlake, Sunter, Jakarta Utara, Selasa (11/11/2025).


Dengan mengangkat tema “Perkuat Ketahanan Pangan dan Pemberdayaan Informasi Masyarakat di Era Digitalisasi" kegiatan ini dihadiri oleh berbagai kalangan, mulai dari pejabat pemerintahan termasuk TNI-Polri, tokoh masyarakat, akademisi, hingga insan pers dari berbagai daerah di Indonesia.


Dalam sambutannya, Ketua Umum DPN PPWI, Wilson Lalengke, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi terhadap perkembangan organisasi selama 18 tahun terakhir.


“Selamat pagi, salam sejahtera untuk kita semua. Halo Persatuan Pewarta Warga Indonesia! Terima kasih kepada seluruh tamu undangan dari unsur TNI, Polri, kementerian, lembaga negara, pemerintah daerah, hingga para tokoh masyarakat dan media seperti TVRI yang telah hadir,” ujar Wilson dalam sambutannya.


Wilson juga mengingatkan kembali sejarah berdirinya PPWI pada 11 November 2007, yang sejak awal berkomitmen untuk mengedukasi masyarakat melalui jurnalisme warga, meningkatkan keterampilan dalam bidang informasi dan kewirausahaan, serta melakukan berbagai kegiatan sosial di seluruh Indonesia.


“Selama bertahun-tahun kita telah bekerja keras tanpa kenal lelah untuk mencapai misi organisasi, mewujudkan komunitas masyarakat informasi yang cerdas, kritis, dan beretika,” ucapnya.


Dalam pidatonya, Wilson turut menyoroti pentingnya peran jurnalisme warga dalam memperjuangkan keadilan sosial dan kemanusiaan di tingkat global.


Ia bahkan menyinggung isu kemanusiaan di Sahara Barat, sebagai contoh penderitaan masyarakat dunia yang membutuhkan perhatian komunitas internasional.


“Ketahanan, keadilan, dan hak asasi adalah tanggung jawab bersama. Kita harus memastikan setiap orang memiliki akses terhadap informasi, pendidikan, dan kesejahteraan yang layak,” tegasnya.


Lebih lanjut Wilson berharap, seminar nasional dan rakernas kali ini dapat dijadikan referensi untuk melahirkan strategi dan program kerja konkret yang memperkuat sinergi PPWI dengan pemerintah, swasta, dan masyarakat dalam memperkuat ketahanan pangan dan pemberdayaan informasi masyarakat di era digitalisasi.


“Kita akan fokus pada penguatan kapasitas dan transformasi digital organisasi, agar PPWI semakin relevan menghadapi tantangan dunia informasi yang terus berkembang,” jelasnya.


Sebagai penutup, Wilson mengajak seluruh jajaran pengurus dan anggota PPWI di Indonesia untuk terus menjaga semangat solidaritas dan profesionalisme dalam berkarya.


“Mari kita menjadi guru, mentor, dan pemimpin yang baik, yang menginspirasi dan memberdayakan masyarakat. Semakin kuat, semakin solid, dan semakin bersatu dalam pengabdian kepada bangsa dan dunia,” tutup Wilson. ***

×
Berita Terbaru Update